JAKARTA - Seorang pedagang kaki lima (PKL) yang membawa gerobak ditabrak bus Perusahaan Umum Pengangkutan Penumpang Djakarta (Perum PPD) Transjakarta di Flyover Klender arah Pulo Gadung, Jakarta Timur, Minggu (19/2/2023) sekira pukul 20:45 WIB. Gerobak PKL tertabrak saat melintas melawan arus.
Salah satu saksi mata, Buyung (34) mengatakan, korban membawa gerobaknya lawan arah saat menyeberang di Flyover Klender. Ia mengatakan korban sempat ragu-ragu saat menyeberang sehingga tak sadar bus PPD melintas menghampirinya.
“Ini anak pulang dagang berlawanan arah. Kebetulan mau nyeberang ragu-ragu, busway datang dari bawah. Ya sudah enggak ketolong, langsung ketabrak,” ujar Buyung kepada wartawan, Selasa (21/2/2023).
Sementara itu, Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Perum PPD, Chrissma Sulistyana menuturkan, bus milik perusahaannya itu dalam perjalanan pulang menuju pool bus PPD.
"Bus yang melaju dengan kecepatan standar tidak dapat menghindar ketika gerobak pedagang yang dibawa korban berinisial K tiba-tiba muncul dari sisi kanan dengan posisi melawan arus. Posisi korban berada di tengah jalur di sekitar Fly Over Klender yang memiliki bentuk jalan menanjak dan menikung," tuturnya.
Ia menuturkan pramudi bus dengan nomor body PPD 0725 berinisial FP segera memberikan pertolongan kepada korban yang terluka.
"Kebetulan Pramudi berinisial FP yang sedang tidak melayani itu segera membawa korban ke rumah sakit dibantu warga sekitar untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Selain luka-luka yang dialami korban, laka lantas tersebut juga mengakibatkan kerusakan ringan pada body bus gandeng PPD," ujar Chrissma.
Ia mengatakan, jajarannya telah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait atas peristiwa tersebut. Ia mengatakan, dari peristiwa tersebut Perum PPD tetap akan terus melakukan evaluasi dan perbaikan dengan tetap mengutamakan keselamatan dan kenyamanan para pengguna layanannya.
"Sementara dengan pihak korban telah diselesaikan secara kekeluargaan," ujar Chrissma.
"Kami terus menghimbau tidak hanya kepada para pengemudi bus PPD namun juga kepada seluruh pengguna jalan raya untuk sama-sama menjaga keselamatan dan tetap berhati-hati dijalan, agar kedepannya peristiwa serupa dapat dihindari,” katanya.
Sementara itu, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Jhoni Eka Putra menjelaskan, kecelakaan terjadi karena korban diduga tidak berhati-hati saat menyeberang jalan. Ia mengungkapkan, lokasi kecelakaan terjadi di Jalan Bekasi Timur Raya, Pulogadung, Jakarta Timur.
Lantaran tidak berhati-hati tersebut, Jhoni menuturkan korban tertabrak bus hingga terpental. Sebab luka-luka imbas kecelakaan, korban pun dilarikan ke Rumah Sakit Persahabatan, Rawamangun.
(Erha Aprili Ramadhoni)