“Peristiwa bermula saat saya sedang melintas di Komplek Taman Setia Budi indah, pada 18 Februari 2023, tiba tiba dua unit mobil mencegat sata dan langsung menyuruh korban turun,” ujar Teuku Shehan.
Korban yang pada saat kejadian sedang bersama empat rekannya pun turun lalu bertanya kepada pelaku. Tanpa basa basi pelaku langsung menghantam korban di bagian wajah dan kepala.
“Saya mengalami luka serius dan harus mendapatkan jahitan di bagian pelipis mata, luka di bagian bibir, bengkak di bagian pipi, serta alami gangguan otak di sebelah kiri setelah dilakukan CT Scan,” pungkasnya.
(Fahmi Firdaus )