JAKARTA- Inilah alasan terbesar kenapa Soekarno bercerai dengan Siti Oetari. Perpisahan pasangan tersebut masih kerap jadi bahan pembicaraan yang menarik saat ini.
Berdasarkan berbagai sumber, Rabu (27/9/2023), keduanya resmi pisah ranjang pada tahun 1923 setelah menjalani masa pernikahan selama dua tahun lamanya.
Mengenal Siti Oetari, Istri Soekarno yang Ternyata Tak Pernah Disentuh
Pernikahan Soekarno dan Siti Oetari sejatinya tidak didasari dengan cinta. Bung Karno menikahi istri pertamanya itu lantaran kasihan melihatnya baru saja kehilangan sang ibu untuk selamanya. Selain itu, ia juga ingin meringankan beban gurunya, Tjokroaminoto.
Pernikahan itu berlangsung ketika Soekarno berusia 20 tahun dan Oetari baru berusia 16 tahun. Keduanya melakukan “kawin gantung” sebab Soekarno belum siap untuk melakukan hubungan layaknya suami istri. Dia juga menilai usianya masih belum matang.
Saat itu Soekarno juga sedang menempuh pendidikan di Technische Hoogeschool te Bandoeng (sekarang ITB) jurusan Teknik Arsitektur. Siti Oetri tinggal ikut pindah bersama Bung Karno di Bandung.
Atas perintah Tjokroaminoto pasutri muda ini tinggal di rumah kost milik Sanusi dan istrinya, Inggit Garnasih. Semakin lama perbedaan Soekarno dan Siti Oetari semakin terlihat.
Soekarno sibuk dengan aktivitas politik dan pendidikannya. Sedangkan, Oetari hanya sibuk bermain. Melihat sifat Oetari yang masih kekanak-kanakan tersebut membuat Soekarno merasa tidak ada kecocokan.