MALANG - Sutradara Dirty Vote, Dandhy Dwi Laksono mengaku dirinya bersama kru dan bintang film dokumenter yang mengungkap skenario kecurangan Pemilu 2024 tersebut mendapatkan tekanan serta intimidasi setelah merilis Dirty Vote. Intimidasi diterima tidak dalam bentuk fisik, tapi melalui ponsel.
Dandhy mengungkapkan bahwa bentuk ancaman dan intimidasi yang dialami dirinya bersama bintang film Dirty Vote dan beberapa kru yang terlibat dalam proses film tersebut nyaris sama.
"Beberapa kru dan para bintang filmnya, ada masalah dengan gadget," ucap Dandhy Laksono usai diskusi 'Setelah Dirty Vote' di Universitas Widyagama, Malang, Jawa Timur, Rabu (21/2/2024).
BACA JUGA: