“Karena, kesulitan kita tidak ada ventilasi di ruangan yang terbakar. Sehingga asap sangat pekat menutup sumber-sumber api yang di dalam,” tambahnya.
Setelah dilakukan hal itu, akhirnya kata Iman petugas pun sudah mulai dapat masuk untuk memadamkan api.
"Petugas masuk dengan tambahan APD menggunakan SCBA (Self Contained Breathing Apparatus (SCBA) suatu alat pelindung pernafasan yang berisi udara bersih atau oksigen yang dimasukan dalam tabung)," terangnya.
Namun untuk penyebab kebakaran, kata Iman pihaknya masih belum bisa memastikan karena masih dilakukan pemadaman.
“Hingga laporan ini dibuat, proses pemadaman masih dilaksanakan. Penyebab kebakaran belum dapat Dipastikan karena petugas masih fokus melaksanakan pemadaman,” pungkasnya.
(Angkasa Yudhistira)