Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Viral Preman di Bangkalan Palak Sopir Truk, Pasang Tarif Rp500 Ribu Sekali Lewat

Diwan Mohammad Zahri , Jurnalis-Minggu, 21 Juli 2024 |15:27 WIB
Viral Preman di Bangkalan Palak Sopir Truk, Pasang Tarif Rp500 Ribu Sekali Lewat
Pelaku pemalakan terhadap sopir truk ditangkap polisi. (Foto: Diwan MZ)
A
A
A

BANGKALAN - Aksi pemalakan atau pungutan liar (pungli) terhadap sopir truk terjadi di Dumajah, kecamatan Tanah Merah, Bangkalan, Madura. Polisi mengungkap bahwa pelaku memasang tarif Rp500 ribu untuk sekali lewat.

Video pemalakan ke sejumlah sopir truk pun viral di media sosial. Saat ini pelaku belagak preman itu telah berhasil ditangkap polisi setempat.

Preman tersebut berinisial NF kerap kali memalak sopir truk yang melintas di jalan nasional area Desa Dumajah, Kecamatan Tanah Merah. Bahkan tak jarang, pelaku NF mengancam sopir truk tersebut dengan senjata tajam agar bisa mendapatkan uang sang supir . 

Kapolres Bangkalan AKBP Febri Isman Jaya, mengataka jika saat beraksi, pelaku NF sering mengancam korbannya menggunakan senjata tajam. 

"Jadi video yang sempat viral tentang preman yang memalak supir truk di Jalan nasional Desa Dumajah, Tanah Merah itu langsung kami respon. Tim dari Satreskrim Polres Bangkalan langsung bergerak dan mengumpulkan informasi dari masyarakat. Tidak lama kemudian, pelaku langsung kita amankan ke Mapolres Bangkalan," tutur AKBP Febri, Minggu (21/07/2024). 

AKBP Febri menjelaskan jika uang upeti dari korban tidak sesuai dengan keinginan pelaku, maka pelaku biasanya langsung merampas handphone milik korban. 

“Pelaku langsung menodong korban dengan pisau lipatnya dan tak segan segan merampas HP korban," ucapnya.

Menurutnya, pelaku memasang harga yang cukup fantastis untuk satu kali truk yang melintas di aria tersebut. 

"Pelaku biasanya meminta tarif sebesar Rp500 ribu untuk sekali jalan dan berdasarkan pengakuan pelaku uang tersebut adalah biaya pengawalan jalur yang dilewati truk." terangnya 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement