Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

IDF Umumkan Komandan Markas Besar Hizbullah Tewas Dibunuh dalam Serangan di Beirut

Susi Susanti , Jurnalis-Rabu, 09 Oktober 2024 |08:01 WIB
IDF Umumkan Komandan Markas Besar Hizbullah Tewas Dibunuh dalam Serangan di Beirut
IDF mengumumkan serangan di ibu kota Beirut, Lebanon, telah menewaskan Komandan markas besar Hizbullah, Suhail Husseini (Foto: Tangkapan layar/The Economic Times)
A
A
A

BEIRUT - Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengumumkan bahwa serangan di ibu kota Beirut, Lebanon, pada Senin (7/10/2024) telah menewaskan Komandan markas besar Hizbullah, Suhail Husseini. Hizbullah tidak mengomentari klaim tersebut.

Namun jika dikonfirmasi, ini akan menjadi pukulan telak terbaru dari serangkaian serangan Israel terhadap kelompok tersebut. Terlebih, Hassan Nasrallah dan sebagian besar komandan militernya tewas dalam serangan serupa baru-baru ini.

Adapun Hashem Safieddine, seorang pejabat tinggi Hizbullah yang secara luas diharapkan akan menggantikan sepupunya Nasrallah sebagai pemimpin, tidak terdengar di depan umum sejak serangan udara Israel dilaporkan menargetkannya di Beirut pada Kamis (3/10/2024) lalu.

Juru bicara IDF Daniel Hagari mengatakan pada Selasa (8/10/2024) malam bahwa militer tidak dapat mengonfirmasi klaim Netanyahu dan menteri pertahanan Israel bahwa Safieddine tewas dalam serangan itu, seraya menambahkan bahwa IDF sedang memeriksa hasil operasi tersebut.

Wakil pemimpin Hizbullah Naim Qassem.mengatakan dalam pidato yang disiarkan di televisi dari lokasi yang dirahasiakan pada Selasa (8/10/2024) bahwa komando dan kendalinya kokoh dan tidak ada posisi kosong, dengan mengutip serangannya terhadap Israel dalam beberapa hari terakhir.

"Kami menyakiti mereka dan kami akan memperpanjang waktu. Puluhan kota berada dalam jangkauan rudal perlawanan. Kami jamin bahwa kemampuan kami baik-baik saja," kata Qassem.

Namun, untuk pertama kalinya, ia tidak menyebutkan tentang mengakhiri perang di Gaza sebagai prasyarat, padahal sebelumnya Hizbullah mengatakan tidak akan berhenti menyerang Israel sampai konflik Gaza berakhir.

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement