Prabowo akhirnya melanjutkan pendidikan bersama saudaranya di Glenealy Junior School di Hongkong. Dua tahun kemudian, kedua orangtua Prabowo memutuskan untuk pindah ke Kuala Lumpur, Malaysia.
Prabowo menghabiskan masa sekolah menengah di Victoria Institution di Kuala Lumpur, Malaysia; Zurich International School di Zurich, Swiss; dan The American School di London, Inggris. Usia kejatuhan Soekarno dan naiknya Soeharto, Soemitro kembali memboyong keluarganya pulang ke Indonesia.
Soeharto mengundangnya kembali ke Indonesia. Kemudian, diangkat menjadi Menteri Perdagangan dan Industri, dan lalu menjadi Menteri Riset.
Pada 1970, Prabowo mendaftarkan diri di Akademi Militer Magelang dan lulus pada 1974 dari Akademi Militer. Pada 1976, Prabowo ditugaskan sebagai Komandan Pleton Para Komando Group I Komando Pasukan Sandhi Yudha (Kopassandha) dan ditugaskan sebagai bagian dari operasi Tim Nanggala di Timor Timur.
Prabowo sempat menikahi Siti Hediati atau Titiek Soeharto, dengan anak dari Soeharto. Dari pernikahannya, melahirkan anak Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo atau Didit. Namun, Prabowo dan Titiek harus berpisah dengan alasan yang belum jelas, namun ada yang menyatakan karena alasan politik pada 1998.
Prabowo akhirnya terjun ke politik dan mendirikan Partai Gerindra yang kini mengantarkannya menjadi Presiden ke-RI dengan masa bakti 2024-2029.
(Arief Setyadi )