Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Profil Barron Anak Bungsu Donald Trump yang Curi Perhatian di Pidato Kemenangan 

Maruf El Rumi , Jurnalis-Jum'at, 08 November 2024 |13:41 WIB
Profil Barron Anak Bungsu Donald Trump yang Curi Perhatian di Pidato Kemenangan 
Kehadiran Barron di pidato kemenangan Donald Trump di Pipilres 2024 mencuri perhatian. (Foto: Pearce Bespoke)
A
A
A

WASHINGTON - Nama Barron Trump kembali muncul ke permukaan. Kehadirannya di pidato kemenangan Pilpres Amerika Serikat (AS) 2024 Donald Trump, membuatnya kembali menjadi perbincangan publik. Remaja berusia 18 tahun ini menarik perhatian, karena tinggi badannya yang menjulang dan paras rupawan.

Tahun ini sekaligus pengalaman pertamanya mengikuti pemilihan Presiden AS yang pertama. Dari foto memperlihatkan tinggi badan Barron sudah jauh melebihi ayah dan ibunya.  Media menyebut tinggi Barron mencapai 2 meter 6 cm. Tinggi tersebut dua kali lebih dibandingkan pada 2016 lalu. Waja, saat  Trump menyampaikan pidato klaim kemenangannya pada Rabu yang dihadiri kelima anaknya, Barron terlihat jadi yang tertinggi. 

Barron merupakan putra bungsu dari pasangan pemenang Pilpres 2024 Donald Trump dan Melania . Dia lahir pada 20 Maret 2006, atau hanya setahun setelah orang tuanya menikah. Sebagai anak terakhir, Barron tumbuh besar di lingkungan yang mewah, teppatnya penthouse milik keluarga Trump di New York City. 

Namun, hidupnya berubah drastis ketika ayahnya terpilih sebagai Presiden AS, yang mengharuskannya pindah ke Gedung Putih bersama keluarganya. Meskipun hidup di pusat perhatian dunia, Barron berhasil menjaga privasinya dengan jauh dari sorotan media. Berbeda dengan saudara-saudaranya Ivanka, Donald Jr., Eric, dan Tiffany.

Barron memiliki tempat tersendiri di hati Trump. Apalagi, nama Barron dipilih langsung  Trump, yang sejak lama menyukai nama itu. Melania juga setuju dengan pilihan tersebut, meskipun sempat ada keraguan di detik-detik terakhir sehingga sempat ada rencana mengganti nama tersebut. 

Namun Melania menegaskan bahwa sejak mengandung, sudah memanggil bayi mereka dengan nama Barron, sehingga keputusan itu pun akhirnya tetap dipertahankan. "Itu adalah nama yang selalu saya sukai tetapi saya tidak pernah berani menggunakannya. Saya memberikan ide itu kepada Melania dan pada akhirnya saya ingin menariknya kembali dan dia berkata, 'Kamu tidak bisa mengambilnya! Saya telah memanggilnya Barron saat dia berada di dalam perut saya dan Anda tidak dapat melepaskannya,'” kata Donald Trump dalam The Oprah Winfrey Show, sebagaimana dikutip dari PEOPLE.

Barron mengenyam pendidikan di beberapa sekolah prestisius. Di New York, dia bersekolah di Columbia Grammar and Preparatory School. Namun, setelah ayahnya dilantik sebagai Presiden, Barron melanjutkan sekolahnya di St. Andrew’s Episcopal School di Potomac, Maryland, yang dikenal dengan biaya yang sangat tinggi. 

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement