Aam pun mengatakan Pemerintah Kabupaten Indramayu telah menetapkan status siaga darurat bencana untuk menghadapi bencana hidrometeorologi ini, yang berlaku dari 25 November hingga 31 Mei 2025. Mengingat cuaca yang terus berubah, BPBD Kabupaten Indramayu terus bekerja sama dengan aparat terkait untuk mendata dan menangani dampak bencana ini.
Hingga Selasa, (17/12) air mulai surut pada sore hari, namun pasang air laut kembali terjadi pada pagi ini, Rabu (18/12). BPBD Kabupaten Indramayu tetap memantau perkembangan situasi dan siaga untuk melaksanakan penanganan lebih lanjut, demi memastikan pemulihan berjalan lancar bagi masyarakat yang terdampak.
(Puteranegara Batubara)