JAKARTA - Polda Metro Jaya menemukan alat kontrasepsi dalam kasus tewasnya diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Arya Daru Pangayunan (ADP). Arya ditemukan tewas dengan wajah terlilit lakban di kamar kosnya di Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra menjelaskan, pihaknya menemukan dua alat kontrasepsi di tempat berbeda.
"Alat kontrasepsi itu ada, itu ada di dua tempat di yamg di buang dari kamar dan ada juga ditemukan di tas gendong di lantai 12," kata Wira di Mapolda Metro Jaya, Selasa (29/7/2025).
Namun demikian, Wira mengatakan, pihaknya tak mengetahui tujuan ADP menyimpan alat kontrasepsi itu. "Kalau untuk apanya kamu kurang tahu," singkat Wira.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya memperlihatkan sejumlah barang bukti yang dikumpulkan selama proses penyelidikan kasus meninggalnya Arya Daru Pangayunan.
Barang bukti itu dipamerkan sebelum jumpa pers hasil penyelidikan digelar. Barang bukti itu ditempatkan di atas sebuah meja berkain putih yang terletak di Aula Satya Haprabu Gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.
Barang bukti yang diamankan adalah satu celana berwarna biru, satu unit Macbook Air A1466, satu laptop merek Dell, satu unit DVR merek Hikvision, satu bundel lakban kuning.
Selanjutnya beberapa bungkus bekas makanan, yang di dalamnya terdapat sejumlah kondom dan pelumas merek Vivo dan lain sebagainya.
(Fahmi Firdaus )