Namun, Rusia dengan keras menentang hal ini dan Donald Trump juga telah mengesampingkan kemungkinan Ukraina bergabung dengan aliansi militer tersebut.
Di luar meja perundingan, perang terus berlanjut.
Pada Senin, serangan rudal Rusia di Dnipro menewaskan setidaknya empat orang dan melukai 40 lainnya, menurut pihak berwenang. Laporan yang belum dikonfirmasi menyebutkan serangan tersebut melibatkan rudal balistik.
Dorongan diplomatik terbaru ini muncul di tengah skandal korupsi serius yang menjerat Zelensky. Kepala stafnya, Andriy Yermak, yang juga memimpin delegasi Ukraina dalam perundingan damai, mengundurkan diri pada Jumat (28/11/2025) setelah penyidik antikorupsi menggerebek rumahnya—meskipun ia belum dituduh melakukan kesalahan. Dua menteri kabinet juga telah dipecat.
(Rahman Asmardika)