Ia menjelaskan, ijazah Jokowi yang ditunjukkan itu mulai dari ijazah SMA hingga ijazah S1 milik Jokowi. Ia menegaskan, ijazah yang ditunjukkan tersebut terbukti adanya watermark dan lainnya yang sempat dipermasalahkan.
“Ternyata hasilnya menurut kami cukup baik, dan sudah dilihat dengan cukup dekat tadi ya, cukup lama juga, ada watermarknya, ada embosnya. Itu perlu disampaikan juga ada watermark, ada embos, Lintasan garis merah, semua sudah terbukti ada,” ujarnya.
Ia menegaskan, dengan ditunjukkannya ijazah asli Jokowi tidak perlu ada lagi keraguan ataupun kesulitan dalam menangani penyidikan.
“Harapan kami, penyidikan akan jauh lebih mudah dilakukan sehingga ini dapat segera dilimpahkan dan akan dilakukan pemeriksaan di persidangan,” tuturnya.
(Erha Aprili Ramadhoni)