Dia berharap Bareskrim dapat segera mengusut tuntas kasus PT Pelindo II untuk pelayanan pelabuhan yang lebih baik.
"Kami melihat sampai saat ini peningkatan produktivitas menjadi isu penting dan seharusnya menjadi tujuan utama Pelindo II dalam melayani pelanggan, bukan semata berfungsi sebagai penciptaan penghasilan perusahaan," ungkapnya.
Nova mengatakan, sudah sepatutnya seluruh pihak menghormati proses hukum yang sedang berjalan. Dia merasa heran dengan tindakan Dirut PT Pelindo II, RJ Lino, yang menelefon menteri bahkan mengultimatum Presiden Jokowi.
"Kami menganggap tindakan tersebut berlebihan dan sangat tidak patut diucapkan oleh seorang dirut BUMN. Siapa pun di negeri ini patuh atas hukum, tidak terkecuali," ucapnya.
Karena itu, pihaknya mengajak seluruh elemen di pelabuhan untuk mengawal proses hukum yang sedang berjalan. "Sekaligus mendukung jajaran Polri dalam upaya mengusut tuntas kasus Pelindo II," tegasnya.
(Fahmi Firdaus )