Gerard Aalders, yang saat itu banyak dikritik karena pengungkapannya, mengatakan di media sosial bahwa Pangeran Bernhard berbohong sampai akhir tentang masa lalu Nazi-nya.
Bernhard von Lippe-Biesterfeld menikah dengan Putri Belanda Juliana pada 1937 dan menemani keluarga kerajaan Belanda di pengasingan ketika perang pecah pada 1940.
Namun ia tidak pernah dipercaya oleh dinas keamanan Inggris, meskipun ikut serta dalam siaran kerajaan Belanda melalui BBC pada 1943. Dia juga ditugaskan sebagai pemimpin pasukan perlawanan Belanda pada1944. Ia bahkan mendapat penghargaan karena perannya sebagai pilot RAF pada masa perang.
Ketika Juliana menjadi ratu pada 1948, Bernhard menjadi pangeran.
Bernhard bersumpah bahwa dia tidak pernah menjadi anggota partai Hitler yang dibayar. “Saya dapat menyatakan dengan tangan saya di atas Alkitab: Saya tidak pernah menjadi seorang Nazi,” katanya dalam sebuah wawancara yang diterbitkan dalam bahasa Belanda setelah kematiannya pada 2004.
Ia pernah mengaku sebagai calon anggota dua organisasi Nazi saat masih menjadi mahasiswa setelah tahun 1933 yakni dinas keamanan Sturmabteilung dan Schutzstaffel (SS). Namun pada tahun 1971 ia menyatakan bahwa "pada awalnya Anda harus mengambil bagian sedikit dalam bagaimanapun caranya", karena jika mereka tahu dia ditentang, akan sulit untuk lulus ujian universitas.