Wali Kota Osaka, Hirofumi Yoshimura, langsung menulis surat sebagai bentuk protes terhadap Pemkot San Fransisco. Ia mengancam akan menghakhiri kemitraan antara Osaka dengan San Fransisco yang sudah terjalin sejak 1957.
BACA JUGA: Amerika Serikat Resmikan Patung Budak Seks
Sebagaimana diketahui, sekira 200 ribu orang perempuan dari berbagai negara dipaksa oleh Jepang bekerja sebagai wanita penghibur di rumah-rumah bordil di kamp militer. Para perempuan itu didatangkan dari berbagai negara, seperti Korea, China, Filipina, Indonesia, dan Taiwan.
BACA JUGA: Protes Patung Jugun Ianfu, Diplomat Jepang Tinggalkan Korsel
Selain patung wanita penghibur yang memicu kontroversi di Seoul, Korea Selatan (Korsel), patung serupa juga ada di wilayah lain di AS, Kanada, dan Australia. Di Negeri Kanguru, patung wanita penghibur tersebut pertama kali didirikan pada 2016 sehingga memicu ketegangan hubungan dengan Jepang.
(Wikanto Arungbudoyo)