Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Serangan Koalisi AS Tewaskan 1.600 Warga Sipil Suriah

Agregasi VOA , Jurnalis-Jum'at, 26 April 2019 |11:34 WIB
Serangan Koalisi AS Tewaskan 1.600 Warga Sipil Suriah
Anak-anak korban perang di Suriah. Foto/Reuters
A
A
A

Setelah penyelidikan dua tahun, Amnesty mengumpulkan nama lebih dari 1.000 korban dan memverifikasi 641 kematian di Raqqa.

Amnesty bekerja bersama kelompok penyelidik Airwars selama dua bulan di Raqqa, mewawancarai penyintas dan mendatangi lokasi serangan.

BacaPangeran Saudi: Penarikan Mundur Pasukan AS dari Suriah Akan "Perkuat Iran"

BacaTrump: Penarikan Mundur Pasukan AS dari Suriah Dilakukan Secara Tepat

Peneliti menggunakan sumber terbuka dan data satelit untuk mencari-tahu kapan masing-masing dari lebih 11 ribu bangunan hancur di Raqqa dihantam. Mereka membuat rekonstruksi virtual 3D dari kota yang hancur itu.

Donatella Rovera dari Amnesty International mengatakan, "Ribuan sukarelawan di seluruh dunia secara online mempelajari lebih dari 2 juta bingkai gambar satelit.

Pada saat sama, ada rekan laboratorium bukti yang bermitra dengan beberapa universitas, dan kami meminta mahasiswa mempelajari setiap informasi yang keluar dari Raqqa, setiap video, setiap unggahan di Facebook tentang lokasi orang, dan ucapan belasungkawa atas kerabat yang meninggal."

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement