JAKARTA - Wakil Presiden RI Jusuf Kalla mengatakan visum jenazah anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) harus dengan izin keluarga.
Sebelumnya, calon presiden 02 Prabowo Subianto meminta pemeriksaan medis serta visum terhadap ratusan jenazah anggota KPPS karena dinilai kematian tak wajar.
"Itu terserah keluarganya. Visum ini harus izin keluarga," kata JK di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Senin (13/5/2019).
(Baca Juga: Keluarga Almarhum Ketua KPPS Solo Tolak Dilakukan Autopsi)
Di samping itu, JK juga mempertanyakan adanya isu kematian petugas KPPS karena diracun. Menurut dia isu yang mencuat tersebut sangat berlebihan dan tidak berdasar motifnya.