Menurut Suli, ketatnya protokoler, membuat dirinya harus selalu sembunyi-sembunyi untuk sekedar merokok. Selain menjadi supir Gibran, Suli pun selalu mengantar putra Gibran Jan Ethes ke sekolah.
"Pagi nganter putranya mas Gibran, sekolah. Kalau pagi, tiga mobil berangkat dari rumah mengantarkan kesekolah. Satu pengawal pulang, dua orang pengawal menunggu didalam sekolah," urai dia.
Menurut Suli, saat Jokowi masih menjabat sebagai Gubernur DKI, dirinya sering main ke Jakarta. Pernah dirinya ditawari oleh Jokowi untuk ikut pindah ke Jakarta.
Baca Juga: Mantan Sopir Jokowi Dapat Kabar Istri Meninggal saat Mengantar Gibran
Tapi karena kecintaannya pada Kota Solo, dirinya menolak untuk pindah ke Jakarta. Termasuk saat Khaiyang Ayu meminta dirinya ikut ke Medan, dirinya pun tidak mau dan tetap memilih untuk di Solo.
"Bapak bilang ya sudah kalau di Solo. Tolong anak-anak dijaga," pesan Jokowi pada dirinya.
Tak heran, meski hanyalah sebagai seorang sopir, Suli sudah dianggap keluarga sendiri oleh keluarga besar Presiden Jokowi. Bahkan, Gibran pun meminta pada Suli untuk beristirahat sejenak setelah sang istri pergi untuk selama-lamanya karena kecelakaan.
(Fiddy Anggriawan )