Selama perjalanan, Sara secara berkala berhenti dan menemui murid-murid sekolah.
Baginya, adalah penting bertemu dengan orang-orang yang bisa membantu melestarikan kupu-kupu raja.
Kepada mereka, Sara mengatakan perlu menanam perdu di halaman rumah sehingga kupu-kupu raja punya tempat singgah.
Tanaman bunga liar adalah sumber makanan sekaligus tempat bagi serangga ini untuk bertelur.
Sara mengatakan ada banyak manfaat dengan menyediakan rumah bagi kupu-kupu raja.
"Berawal dengan menyediakan tempat hidup bagi kupu-kupu raja, tapi kemudian Anda akan melihat binatang-binatang lain bermunculan: laba-laba dan kumbang," jelasnya.
Menurut Sara, diperlukan cara tersendiri untuk menyampaikan pesan pentingnya melestarikan lingkungan kepada anak-anak.
Dan pengalamannya berinteraksi dengan kupu-kupu raja, efektif untuk menyampaikan pesan ini.
Cara biasa, dengan menyampaikan bahwa kondisi bumi kita dalam kondisi krisis, akan sulit dipahami oleh murid-murid sekolah dasar.
Ia telah berbicara di depan tak kurang 9.000 murid-murid sekolah dan sampai sekarang ia masih rajin berkomunikasi dengan mereka melalui email.
"Saya mendapat kiriman [banyak] foto kupu-kupu ini ada di kebun mereka," ungkapnya.
Salah seorang di antaranya, yang ia temui pada 2017, sekarang membuat kebun di sekolahnya untuk mendukung kelangsungan hiduo kupu-kupu raja.