Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Rusia Akui Kirim Wajib Militer Berperang di Ukraina

Rahman Asmardika , Jurnalis-Kamis, 10 Maret 2022 |07:31 WIB
Rusia Akui Kirim Wajib Militer Berperang di Ukraina
Kendaraan lapis baja Rusia melintas di Armyansk, Krimea, 24 Februari 2022. (Foto: Reuters)
A
A
A

MOSKOW - Kementerian pertahanan Rusia pada Rabu (10/3/2022) mengakui bahwa beberapa anggota wajib militer ikut ambil bagian dalam konflik di Ukraina. Pengakuan itu muncul setelah Presiden Vladimir Putin membantahnya dalam berbagai kesempatan, mengatakan hanya tentara dan perwira profesional yang dikirim ke Ukraina.

Kementerian mengatakan bahwa beberapa dari mereka, yang bertugas di unit pasokan, telah ditawan oleh tentara Ukraina sejak pertempuran dimulai pada 24 Februari.

BACA JUGA: Bisnis Tentara Swasta Meningkat Selama Perang Rusia-Ukraina, Bayarannya Fantastis 

Mengutip Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov, kantor berita RIA mengatakan Putin telah memerintahkan jaksa militer untuk menyelidiki dan menghukum pejabat yang bertanggung jawab karena tidak mematuhi instruksinya untuk mengeluarkan wajib militer dari operasi tersebut.

Beberapa asosiasi ibu tentara di Rusia telah menyuarakan keprihatinan tentang sejumlah wajib militer yang tidak berkomunikasi pada awal apa yang disebut Kremlin sebagai "operasi militer khusus" di Ukraina, menunjukkan bahwa mereka dapat dikirim untuk berperang meskipun kurangnya pelatihan yang memadai.

Kremlin dan otoritas militer telah membantahnya sampai sekarang. Pekan lalu, parlemen Rusia mengesahkan undang-undang yang menjatuhkan hukuman penjara hingga 15 tahun karena sengaja menyebarkan berita "palsu" tentang militer.

“Sayangnya, kami telah menemukan beberapa fakta tentang kehadiran wajib militer di unit yang mengambil bagian dalam operasi militer khusus di Ukraina. Praktis semua tentara tersebut telah ditarik ke Rusia,” kata Kementerian Pertahanan sebagaimana dilansir Reuters, berjanji untuk mencegah situasi seperti itu di masa depan. .

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement