Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

PBB: Perang Rusia-Ukraina Dapat Picu Produksi Narkoba Ilegal Terus Merajalela

Susi Susanti , Jurnalis-Senin, 27 Juni 2022 |16:04 WIB
PBB: Perang Rusia-Ukraina Dapat Picu Produksi Narkoba Ilegal Terus Merajalela
PBB memperingatkan perang Rusia-Ukraina bisa picu produksi narkoba ilegal terus merajalela (Foto: AFP)
A
A
A

NEW YORKPerserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Senin (27/6/2022) memperingatkan bahwa perang di Ukraina dapat menyebabkan produksi narkoba ilegal terus merajalela, sementara masa depan pasar opium bergantung pada nasib Afghanistan yang sedang dilanda krisis.

Kantor PBB Urusan Obat-obatan dan Kejahatan (UNODC) dalam laporan tahunannya mengatakan pengalaman sebelumnya dari Timur Tengah dan Asia Tenggara mengisyaratkan zona konflik bisa bertindak sebagai "magnet" untuk membuat narkoba sintetis, yang bisa diproduksi di mana saja.

"Efeknya mungkin lebih besar ketika area konflik dekat dengan pasar konsumen yang besar,” tulis laporan itu, dikutip VOA.

UNODC mengatakan jumlah laboratorium amfetamin yang dibongkar di Ukraina naik dari 17 pada 2019 menjadi 79 pada 2020, jumlah terbanyak yang dilaporkan di negara manapun pada 2020.

Baca juga: Kecanduan Narkoba dalam Keluarga, Anak-Anak Afghanistan Terjebak dalam Lingkaran Setan

Laporan itu mengatakan kapasitas Ukraina untuk memproduksi obat-obatan sintetis bisa naik selama perang berlanjut.

Baca juga: PBB: Konsumsi Ganja Melonjak karena Legalisasi dan Pandemi Covid-19, Picu Risiko Depresi serta Bunuh Diri

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement