Pegawai McDonald's Kritis Setelah Ditembak Gara-Gara 'Kentang Goreng Dingin'
NEW YORK - Seorang pegawai waralaba McDonald's di Brooklyn, Amerika Serikat (AS) ditembak seorang pelanggan setelah bertengkar hanya karena kentang goreng dingin.
Karyawan Matthew Webb sedang bekerja di shift-nya ketika dia dihadang oleh pelanggan wanita berusia 40 tahun yang ada di sana bersama putranya yang berusia 20 tahun pada Senin (1/8/2022) malam.
BACA JUGA: Hah, McDonald Ternyata Tak Disukai Konsumen AS
Mereka terlibat adu mulut, yang meningkat menjadi pertengkaran ketika wanita itu “mengeluh bahwa kentang gorengnya dingin”.
Putra wanita itu kemudian turun tangan, berdebat dengan Webb sebelum mereka membawa argumen itu ke luar restoran.
Selama pertengkaran, pria berusia 20 tahun itu kemudian mengeluarkan pistol dan menembak leher Webb.
Dia dilarikan ke rumah sakit di mana dia dalam kondisi kritis.
BACA JUGA: Mencoba Kabur, Pria Kulit Hitam Tewas Diberondong Hampir 100 Peluru oleh Polisi
Saksi mata mengatakan kepada New York Post bahwa pekerja itu tidak dapat berbicara dan gemetar serta terengah-engah ketika dia ditempatkan di tandu ambulans.
Seorang saksi mengatakan insiden itu "sangat mengganggu saya".
Penyelidik menemukan peluru di tempat kejadian yang cocok dengan pistol 9mm yang digunakan dalam penembakan itu.
Pemuda berusia 20 tahun, bernama Michael Morgan, telah ditangkap terkait penembakan itu. Menurut polisi Morgan memiliki 13 penangkapan sebelumnya termasuk untuk tuduhan penyerangan dan pencurian.
Rekan kerja Webb menggambarkannya sebagai "pria yang sangat baik".
(Rahman Asmardika)
