Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Hidup Semakin Susah, Warga China Mau Tak Mau Harus Jalani Gaya Hidup Hemat

Susi Susanti , Jurnalis-Senin, 19 September 2022 |13:46 WIB
Hidup Semakin Susah, Warga China Mau Tak Mau Harus Jalani Gaya Hidup Hemat
Kehidupan di China semakin sulit akibat pandemi Covid-19 (Foto: Antara/Reuters)
A
A
A

"Bagaimana saya berani meningkatkan (kualitas) rumah dan mobil saya, meskipun saya punya uang?" katanya.

"Semuanya susah ditebak,” ujarnya.

Hemat menjadi gaya hidup baru yang dipopulerkan para influencer di media sosial.

Mereka berbagi tip untuk menghemat uang dan menjalani hidup sehari-hari dengan biaya sedikit.

Belanja konsumen menyumbang lebih dari separuh Produk Domestik Bruto (PDB) China, sehingga gaya hidup hemat mengancam ekonomi terbesar kedua di dunia itu, yang telah mengalami kontraksi pada triwulan kedua tahun ini.

"Kami telah memetakan perilaku konsumen di sini selama 16 tahun dan selama itu, saat inilah yang paling mengkhawatirkan yang saya lihat di kalangan konsumen muda," kata Benjamin Cavender, direktur pelaksana China Market Research Group (CMR).

Kebijakan "nol Covid" China, yang mencakup penguncian ketat, pembatasan perjalanan dan tes massal, telah menelan banyak korban pada ekonomi negara itu. Tindakan keras pemerintah terhadap perusahaan-perusahaan teknologi besar juga telah berdampak pada angkatan kerja muda.

Menurut data pemerintah, tingkat pengangguran di kelompok usia 16-24 tahun hampir mencapai 19 persen, setelah mencatat rekor 20 persen pada Juli lalu.

Berdasarkan dua survei industry, beberapa warga muda terpaksa menerima gaji lebih kecil, contohnya di sektor ritel dan niaga elektronik.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement