3. Alasan Pelaku Bikin Video Porno dengan Kebaya Merah
Polisi mengungkap alasan pelaku membuat video porno dengan kebaya merah. "Modus tersangka ACS dan AH membuat adegan tersebut dikarenakan adanya pesanan konten video porno dengan tema resepsionis hotel dari sebuah akun Twitter," kata Kombes Farman, Selasa 8 November 2022.
"Untuk akun Twitter ini kami masih melakukan penyelidikan," imbuhnya.
Dia menambahkan bahwa tersangka membuat video porno kebayakan di dalam kamar hotel dan disesuaikan dengan tema yang dipesan. Adapun ide pembuatan juga tergantung tema pemesan.
"Tersangka mendapatkan keuntungan dari pembuatan video tersebut. Tersangka menawarkan konten video porno melalui akun twitter @ainturslvt milik tersangka," ujar Farman.
4. Pemeran Video Porno Kebaya Merah Dibayar Rp750 Ribu
Farman mengatakan, ACS dan AH membuat video porno dengan bayaran sebesar Rp750 ribu. Setelah dibayar, kedua tersangka memesan kamar hotel 1710 di Jalan Gubeng Surabaya.
Kemudian keduanya membuat video sesuai pesanan yakni tersangka perempuan menggunakan kebaya merah seolah-olah sebagai karyawan hotel.
"Hasil penjualan konten tersebut dipergunakan tersangka untuk keperluan sehari hari," katanya.
Dia menambahkan, saat adegan berlangsung, kedua tersangka bergantian posisi untuk melakukan perekaman. Adapun perekaman adegan menggunakan handphone milk tersangka, lalu diedit dan dikirim kepada pemesan melalui akun twitter milik tersangka AH, @ainturslvt.
"Akun twitter itu menawarkan konten video porno dengan tarif bervariasi tergantung tema," imbuhnya.
5. Ini Barang Bukti yang Disita dalam Kasus Video Porno Kabaya Merah
Dalam kasus ini, polisi mengamankan sejumlah barang bukti. Barang bukti itu di antaranya 12 laptop, dua hardisk, dua handphone, dan satu lembar invoice kamar 1710 lantai 17 di salah satu hotel di Jalan Gubeng Surabaya, ter tanggal 8 Maret 2022 sekitar pukul 22.00 WIB.
(Fakhrizal Fakhri )