Share

Isu Penculikan Anak Merebak, Polda Jateng: Waspada, tapi Jangan Panik!

Tim Okezone, Okezone · Kamis 02 Februari 2023 17:25 WIB
https: img.okezone.com content 2023 02 02 512 2757963 isu-penculikan-anak-merebak-polda-jateng-waspada-tapi-jangan-panik-5CJ97KgYLB.jpg Kabid Humas Polda Jateng Kombes M Iqbal Alqudusy (Foto: Dok Okezone)

SEMARANG - Isu penculikan anak tengah marak diberitakan di media sosial. Masyarakat, khususnya di Jawa Tengah diimbau untuk waspada, namun jangan panik.

Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy mengatakan, kewaspadaan dapat dilakukan melalui peningkatan pengawasan orangtua pada aktivitas anak. Kemudian, berkoordinasi dengan guru tempat anak bersekolah.

Selain itu, masyarakat diimbau untuk melaporkan setiap kejadian yang mencurigakan ke pihak kepolisian.

 BACA JUGA: Hoaks! Kabar Penculikan Anak di Bogor Kembali Terjadi, Ini Faktanya

Iqbal mengungkapkan, kepolisian memonitor dua kasus percobaan penculikan anak yang terjadi di Pedurungan Kota Semarang dan Kaliangkrik Magelang beberapa waktu lalu. Penculikan tersebut gagal, karena korban melakukan perlawanan.

"Pada dua kejadian itu, calon korban melawan sehingga upaya penculikan gagal. Kejadian itu saat ini masih didalami kepolisian di daerah masing-masing," kata dia di Semarang, Kamis (2/2/2023)

Masyarakat juga diimbau tidak panik. Selain itu, jangan menyebar informasi tentang penculikan anak yang beredar di media sosial, sebelum bisa dipastikan kebenarannya.

BACA JUGA: Isu Penculikan Anak di Bogor Hoaks! Ternyata Ngarang Takut Dimarahi Orangtua 

Follow Berita Okezone di Google News

Sebab, banyak yang menyebarkan peristiwa penculikan namun ternyata hoax. "Ada share info penculikan anak di daerah A atau B, tetapi setelah dilakukan investigasi di lapangan ternyata tidak ada. Hal ini sering terjadi. Hoax sengaja diciptakan untuk memancing kepanikan atau keresahan di masyarakat," katanya.

"Saring dulu sebelum share. Jangan sampai kita turut menjadi penyebar hoax di masyarakat," imbuhnya.

Menurut Iqbal, penyebaran hoax tentang penculikan anak bisa berdampak fatal. Bahkan, bisa memancing masyarakat melakukan main hakim sendiri terhadap orang yang dicurigai sebagai pelaku penculikan anak.

"Pernah terjadi, orang yang dicurigai dihakimi tanpa melalui klarifikasi atau tanpa melibatkan pihak kepolisian. Hal seperti ini tidak boleh terjadi lagi," tuturnya.

Masyarakat harus bisa lebih bijak dalam bersikap. Bila melihat aktivitas atau orang yang mencurigakan di lingkungannya sebaiknya langsung melaporkan ke kepolisian.

"Bisa melalui telepon 110, menghubungi Bhabinkamtibmas atau melaporkan ke kantor polisi yang terdekat," pungkasnya. (Ari)

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini