Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Rusia Gunakan Jamming, Roket HIMARS yang Ditembakkan Ukraina Keluar Jalur

Fakhrizal Fakhri , Jurnalis-Minggu, 07 Mei 2023 |11:43 WIB
Rusia Gunakan Jamming, Roket HIMARS yang Ditembakkan Ukraina Keluar Jalur
Perang Rusia-Ukraina (Foto: AFP)
A
A
A

JAKARTA - Rusia menggunakan teknik jamming untuk membuat roket dari sistem peluncur HIMARS Amerika Serikat (AS) yang dioperasikan Ukraina menjadi keluar dari jalurnya dalam beberapa bulan terakhir.

Sehingga upaya Rusia tersebut membuat amunisi yang dipandu GPS semakin kurang efektif.

HIMARS merupakan roket dengan jarak 80 kilometer. HIMARS adalah salah satu senjata paling canggih yang telah disediakan AS ke Kiev sejak Rusia menginvansi Ukraina pada Februari 2022 lalu.

Seorang operator pesawat tak berawak Ukraina dikutip menggambarkan upaya untuk mengganggu pekerjaan peluncur HIMARS sebagai langkah signifikan, demikian dilansir dari CNN dalam laporannya hari Jumat 5 Mei 2023, dengan mengutip lima sumber AS, Inggris, dan Ukraina yang mengetahui masalah tersebut.

Seorang pejabat Pentagon menggambarkan proses menemukan cara baru untuk memerangi upaya Rusia yang menyebabkan roket HIMARS keluar jalur bak permainan kucing dan tikus.

Pentagon telah membantu Ukraina untuk melawan gangguan dengan menyesuaikan perangkat lunak penargetan dan pengubahan terus-menerus agar mereka tetap efektif.

Pejabat itu mengatakan pembaruan telah dibuat dalam pekan ini. AS telah mengirimkan 38 sistem HIMARS ke Ukraina sejak konflik pecah.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement