Dan patung Djoko Pekik dipasang di Oemah Petroek bulan Juli setelah ulang tahun Bentara Budaya. Dan sepanjang dia tahu, Ki Djoko Pekik memang sudah lama tidak melukis Celeng. Dan lukisan ke 21 tentang celeng mati itu bukan juga lukisan terakhir.
"Sudah tidak melukis celeng tetap melukis tetapi simbolik salah satunya tentang Petruk jadi Ratu. Di saat terakhir masih terus melukis simbolis-simbolis," tambahnya.
(Arief Setyadi )