Warga sekitar pun langsung berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya hingga bisa dipadamkan. Namun, nahas, kebakaran juga merambat ke tujuh rumah warga lainnya.
"Kami bersama warga berupaya memadamkan api dengan alat seadanya. Setelah api padam, diketahui bahwa Bowoaru Waruwu dan istrinya turut terbakar dan meninggal dunia," kata Nainggolan.
Nainggolan menyebut pihaknya telah melakukan olah TKP dan mengambil sampel barang bukti. Saat ini, pihaknya masih menyelidiki penyebab kebakaran itu. Namun, kerugian akibat kebakaran itu diperkirakan mencapai Rp 500 juta.
"Kami dan Satreskrim Polres Tanah Karo akan berkoordinasi dengan pihak Labfor Polda Sumut untuk menyelidiki lebih lanjut penyebab kebakaran. Selain itu, jenazah kedua korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara," pungkasnya.
(Awaludin)