3. Zaher Jabarin
Zaher Jabarain adalah bendahara Hamas yang banyak dianggap sebagai salah satu tangan kanannya Ismail Haniyeh. Setelah ditahan di penjara Israel, ia dibebaskan pada 2011 sebagai bagian dari pertukaran pembebasan Gilad Shalit, seorang tentara Israel yang disandera selama lima tahun.
Jabarin, yang memiliki hubungan kuat dengan Turki, tempat ia pernah tinggal, telah merekrut orang untuk kegiatan pencucian uang skala besar, dua di antaranya ditangkap di Israel pada tahun 2018.
Ia juga telah mengambil bagian dalam operasi mematikan yang dilakukan oleh sayap bersenjata Hamas.
4. Yahya Sinwar
Yahya Sinwar adalah sosok pemimpin Hamas di Jalur Gaza dan salah satu sosok terpenting dalam organisasi tersebut. Sinwar dikenal karena perannya yang signifikan dalam operasi militer dan strategis Hamas. Pengalaman dan pengaruhnya di lapangan membuatnya menjadi kandidat kuat untuk posisi pemimpin yang baru.
5. Khaled Meshal
Meshal merupakan mantan Ketua Biro Politik Hamas dan memiliki pengalaman luas dalam urusan diplomatik dan politik internasional. Pengalaman Meshal dalam membangun hubungan internasional dan perannya dalam negosiasi penting menjadikannya calon potensial untuk memimpin Hamas.