Rusia dan Ukraina sama-sama menuduh satu sama lain menyerang infrastruktur sipil dalam perang tersebut. Keduanya membantah telah melakukannya.
Zakharova kemudian mengutip pernyataan Presiden Vladimir Putin yang pada 12 Agustus mempertanyakan pembicaraan apa yang mungkin dilakukan dengan Ukraina setelah serangan daratnya terhadap Rusia, dan apa yang dikatakannya sebagai serangan terhadap infrastruktur sipil Rusia.
"Tidak ada yang perlu dibicarakan dengan orang-orang yang melakukan hal-hal seperti itu," kata Zakharova.
Rusia mengirim puluhan ribu tentara ke Ukraina pada Februari 2022 dalam apa yang disebutnya sebagai "operasi militer khusus" dan sekarang menguasai sekitar 18 persen wilayah negara itu. Serangan lintas batas Ukraina ke wilayah Kursk pada 6 Agustus adalah serangan militer pertama ke wilayah Rusia sejak Perang Dunia Kedua.
(Susi Susanti)