Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Misteri Keberadaan Den Harin, Pasukan Senyap TNI Konon Lebih Mengerikan dari Kopassus

Arief Setyadi , Jurnalis-Jum'at, 11 Oktober 2024 |06:28 WIB
Misteri Keberadaan Den Harin, Pasukan Senyap TNI Konon Lebih Mengerikan dari Kopassus
Ilustrasi pasukan TNI (Foto: Ant)
A
A
A

JAKARTA - Selain pasukan khusus yang lebih dikenal seperti Kopassus dari TNI Angkatan Darat dan Kopaska dari TNI Angkatan Laut, Indonesia ternyata memiliki pasukan elite lain yang lebih misterius dan tidak banyak diketahui publik, yaitu Detasemen Harimau (Den Harin). 

Meski informasi tentang Den Harin sangat terbatas, pasukan ini digambarkan sebagai salah satu yang paling ditakuti di Indonesia, konon lebih mengerikan dari Kopassus. Keberadaan dan operasinya diliputi oleh kerahasiaan tingkat tinggi.

Den Harin diyakini dibentuk pada tahun 1986, sebagai bagian dari upaya pertahanan nasional di masa awal kemerdekaan, ketika Belanda berusaha merebut kembali kekuasaan. Jenderal L.B. Moerdhani, yang dianggap sebagai sosok utama di balik pembentukan pasukan ini, menciptakan Den Harin untuk menangani ancaman strategis yang membutuhkan kekuatan militer yang sangat khusus. 

Bahkan, sebelum menjabat sebagai Panglima TNI, Moerdhani mengarahkan pembentukan unit ini dengan merekrut prajurit-prajurit terbaik dari TNI AD, AL, AU, dan Polri. 

Misi utama Den Harin sangat rahasia, melibatkan perlindungan terhadap Presiden Republik Indonesia dan keamanan nasional dari ancaman, termasuk terorisme, kudeta, dan infiltrasi asing. 

Pasukan ini dirancang untuk beroperasi di bawah radar, bergerak secara senyap tanpa terdeteksi. Selain menjalankan operasi-operasi rahasia, Den Harin juga dipercaya memiliki tanggung jawab dalam operasi anti-terorisme dan penindakan terhadap ancaman yang mengganggu stabilitas negara.

Keistimewaan Den Harin terletak pada seleksi yang sangat ketat dan eksklusif. Anggota pasukan ini tidak hanya dituntut memiliki kemampuan fisik yang luar biasa, tetapi juga kecerdasan tinggi di berbagai disiplin ilmu, baik sosial maupun sains. 

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement