JAKARTA - Maling Hanpdhone (HP) yang menyasar Jemaah Salat Jumat ditangkap Polres Pelabuhan Tanjung Priok. Pelaku beraksi ketika korbannya sedang tertidur.
Saat kejadian, sejumlah personel Polres Pelabuhan Tanjung Priok memang tengah berada di halaman masjid untuk membagikan nasi Jumat Berkah. Polisi pun langsung menangkap pelaku saat mendengar teriakan maling.
"Pada saat di dalam Masjid Al-Khodammutaqwa Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta Utara, korban atau pelapor selesai melaksanakan ibadah Salat Jumat hendak berisitirahat dengan posisi bersandar di tembok masjid. Selanjutnya korban meletakkan Handphone sebanyak dua unit yaitu merk Vivo dan Samsung di lantai dengan ditutupi sejadah," kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Martuasah H Tobing dalam keterangan tertulis, Sabtu (1/2/2025).
Martuasah menjelaskan berdasarkan rekaman CCTV Masjid, pelaku Bernama Hendra terlihat mendekati korban dari arah belakang. Kejadian tersebut terjadi pada Jumat, 31 Januari sekira pukul 12.20 WIB.
"Pelaku kemudian secara diam-diam mengambil 2 HP korban dan memasukkannya ke dalam kantong plastic, hingga beranjak pergi. Korban sadar karena adan suara berisik, kemudian buru-buru terbangun dan mencari handphone miliknya, yang ternyata sudah hilang," ujar Martuasah.
Martuasah menuturkan, korban lalu mencurigai pelaku karena membawa kantong plastik hitam. Korban mengejar dan menghentikan Langkah Hendra, lalu bergegas memeriksa isi kantong plastic hitam yang ditenteng Hendra.
"Dan ditemukan dua handphone milik korban. Korban berteriak, 'Maling kamu ya'," ucap Martuasah.
Sejumlah personel Polres Tanjung Priok yang sedang membagi-bagikan nasi kepada jamaah di sekitar masjid pun akhirnya mendengar ada keributan dan kerumunan. Polisi lalu mengamankan Hendra ke Mapolres Pelabuhan Tanjung Priok.
"Sekitar pukul 12.40 WIB, personel Satbinmas Polres Pelabuhan Tanjung Priok yang saat itu sedang melaksanakan kegiatan Jumat Berkah di lokasi yang sama, melihat adanya kejadian tersebut dan langsung mengamankan pelaku," tutur Martuasah.
"Selanjutnya pelaku dilakukan interogasi dan dibawa menuju Polres Pelabuhan Tanjung Priok guna proses lebih lanjut," ujar dia.
Polisi lalu berkoordinasi dengan pihak masjid untuk membuka rekaman CCTV. Martuasah menyebut tindak pencurian yang dilakukan Hendra terekam jelas oleh kamera pengawas.
"Dari hasil penyelidikan dan pemeriksaan CCTV, terlihat bahwa pelaku secara jelas melakukan perbuatan pencurian tersebut," sebut Martuasah.