Banyak pengguna mengatakan beberapa pelaku pemerkosaan, penganiayaan, dan kekerasan dalam rumah tangga menerima hukuman yang lebih ringan daripada penulis erotika.
"Pemerintah yang otoriter hanya dapat menggunakan pendekatan seragam untuk menangkap penulis," kata aktivis feminis Li Maizi tentang kampanye antipornografi.
"Mereka seharusnya menerapkan sistem pemeringkatan untuk melindungi para kreator ini, alih-alih menghapusnya begitu saja."
(Rahman Asmardika)