JAKARTA - Kebakaran besar di kompleks kargo impor Bandara Dhaka, Bangladesh telah menyebabkan kerusakan parah pada barang dan material milik eksportir garmen besar. Kerugian dan dampak pada perdagangan diperkirakan mencapai jutaan dolar, kata para pemimpin industri pada Minggu (19/10/2025).
Kebakaran terjadi pada Sabtu (18/10/2025) sore di bagian impor desa kargo bandara, yang memaksa penangguhan sementara penerbangan. Asap terus mengepul dari sisa-sisa fasilitas yang hangus pada hari Minggu, sementara petugas pemadam kebakaran dan pejabat bandara menaksir kerusakan.
Kebakaran menghanguskan area penyimpanan yang digunakan untuk bahan baku impor, pakaian siap ekspor, dan sampel produk — semuanya penting bagi industri garmen Bangladesh yang bernilai USD47 miliar.
"Insiden ini telah menyebabkan kerusakan serius pada perdagangan ekspor negara ini, terutama sektor garmen," kata Inamul Haq Khan, wakil presiden senior Asosiasi Produsen dan Eksportir Garmen Bangladesh (BGMEA), sebagaimana dilansir Reuters.
"Barang-barang bernilai tinggi dan pengiriman udara yang mendesak telah hancur — termasuk garmen yang disiapkan untuk pengiriman, bahan baku untuk produksi, dan, yang terpenting, sampel produk."
Ia memperingatkan bahwa hilangnya sampel dapat membahayakan bisnis di masa mendatang. "Sampel-sampel ini penting untuk mendapatkan pembeli baru dan memperluas pesanan. Kehilangan sampel berarti anggota kami mungkin kehilangan peluang di masa mendatang," tambahnya.