Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Presiden Yaman Mundur, Arab Makin Panas

Ferry Ardiansyah , Jurnalis-Jum'at, 23 Januari 2015 |13:21 WIB
Presiden Yaman Mundur, Arab Makin Panas
Presiden Yaman Mundur, Arba Makin Panas (Foto:Reuters)
A
A
A

Mundurnya Presiden Yaman sangat disesalkan oleh Amerika Serikat (AS). Negara adidaya ini khawatir akan pengaruh kelompok Houthi di Yaman. Houthi merupakan kelompok pemberontak yang berhaluan Syiah dan mempunyai kedekatan dengan Iran.

“Kami akan mendorong upaya perdamaian di Yaman,” ujar Juru Bicara Kementerian Luar Negeri AS, John Psaki.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kelompok Houthi berhasil menguasai Istana Kepresidenan Yaman setelah mengalahkan tentara pro pemerintah pada Rabu, 21 Januari. Kelompok Houthi terus menggempur Istana Presiden Yaman sejak Senin, 19 Januari.

Pengunduran diri ini jelas akan membuat situasi di Semenanjung Arab kian memanas, mengingat Raja Abdullah wafat pada Kamis waktu setempat.

(Muhammad Saifullah )

Halaman:
Lihat Semua
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Banner
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Terpopuler
Advertisement