JAKARTA - Kopral KKO (Purn) Bakri, kiprahnya tak bisa dilepaskan dari Korps Marinir. Mantan prajurit Badan Keamanan Rakyat (BKR) Laut atau prajurit pasukan Angkatan Laut Republik Indonesia (ALRI) CA IV di Kota Tegal merupakan tokoh penting di balik terbentuknya Korps Marinir.
Korps Marinir sendiri terbentuk pada Pangkalan IV Angkatan Laut Republik Indonesia (ALRI) Tegal tepat pada 15 November 1945. Pasukan infanteri TNI AL ini bermula dari Corps Mariniers.
Tak hanya itu, banyak jasa Kopral KKO (Purn) Bakri untuk kemerdekaan Indonesia. Pada 9 November 2020,
atau kurang lebih setahun sebelum meninggal, Kopral KKO (Purn) Bakri yang kala itu berusia 90 tahun disambangi Mayjen TNI (Mar) Suhartono, yang saat itu menjabat Komandan Korps Marinir (Dankormar).
Suhartono menemui Kopral KKO (Purn) Bakti di kediamannya di Jalan Cempaka, Kelurahan Kejambon, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal. Kopral KKO (Purn) Bakri pun banyak bercerita tentang kisah perjuangannya dalam pertemuan itu.
Ceritanya dimulai dari kisah perjuangannya melawan penjajah yang sudah menduduki Negara Kesatuan Republik Indonesia.
"Pada tahun 1947, kapal induk Amerika di tengah laut datang mendarat kemari (Tegal) dan menembakkan rudal. Peristiwa itu banyak makan korban," katanya.