ETHIOPIA - Tim penyelamat sejauh ini telah mengevakuasi 229 jenazah yang tewas akibat dua tanah longsor di Ethiopia selatan.
Tanah longsor terjadi pada Minggu (21/7/2024) malam dan Senin (22/7/2024) pagi, setelah hujan lebat di daerah pegunungan terpencil di zona Gofa.
Pihak berwenang setempat mengatakan pencarian korban selamat terus berlanjut dengan penuh semangat namun jumlah korban tewas masih bisa bertambah.
Rekaman menunjukkan ratusan orang berkumpul di lokasi kejadian dan yang lainnya menggali tanah untuk mencari orang-orang yang terjebak di bawahnya.
Di latar belakang, terlihat lereng bukit yang sebagian runtuh dan sebagian besar tanah merah terlihat.
Kepala pengelola zona Goza, Dagmawi Ayele, mengatakan kepada BBC bahwa korban tewas termasuk orang dewasa dan anak-anak, sementara 10 orang yang diselamatkan hidup-hidup sedang menerima perawatan di rumah sakit.
Dagmawi mengatakan hujan deras menyebabkan tanah longsor pada Minggu (21/7/2024), dan ketika petugas polisi, guru dan penduduk dari desa-desa terdekat dengan panik melanjutkan operasi pencarian dan penyelamatan pada Senin (22/7/2024), tanah longsor kedua terjadi, mengubur mereka juga di bawah lumpur.