Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Terpaksa Menghirup Kabut Asap, Warga Palangkaraya: Bisa Sesak

Terpaksa Menghirup Kabut Asap, Warga Palangkaraya: Bisa Sesak
Siswa di Palangkaraya memakai masker akibat pekatnya kabut asap. (Foto: Bjorn Vaughn/BBC News Indonesia)
A
A
A

SEBAGIAN besar warga Palangkaraya, Kalimantan Tengah, terpaksa bertahan menghirup asap pekat akibat kebakaran hutan yang melanda dalam beberapa hari terakhir. Polusi yang melanda ibu kota Provinsi Kalteng ini mencapai 20 kali lipat lebih parah dari batas normal yang ditetapkan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Warga yang terpaksa bertahan di tengah pekatnya asap ini termasuk Budi Di Laman, warga Dayak sekaligus pekerja serabutan yang di usia senjanya masih mencari nafkah dengan menjaga kebun karet sambil sesekali menjadi kuli bangunan.

Baca juga: Anies Kirim Bantuan, BPBD Riau: Kami Punya Personel Cukup Atasi Karhutla 

Ia mengaku tidak punya dana untuk mengungsikan keluarganya ke luar kota. "Enggak (punya uang). Tetap saja kita bertahan. Saya bertahan," ujarnya, Senin 16 September 2019, sebagaimana dikutip dari BBC News Indonesia.

"Anak-istri saya di Kota (Palangkaraya), karena istri saya kan, kami kan ada empat cucu yang kecil-kecil, dia menjaga di rumah."

Warga Palangkaraya beraktivitas di tengah kabut asap. (Foto: Bjorn Vaughn/BBC News Indonesia)

Saat ini Budi justru memilih secara sukarela membantu pemadaman api bersama petugas pemadam kebakaran.

"Saya hampir 10 hari istirahat bekerja (untuk) memadamkan api dulu," tuturnya yang sudah selama 15 tahun terakhir ikut membantu pemadaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

Baca juga: 15 Korporasi Jadi Tersangka Karhutla di Kalbar 

Ia prihatin dengan kebakaran hutan dan lahan yang terjadi setiap tahun. Budi berharap hujan segera turun untuk memadamkan api dan melenyapkan kabut asap.

"Yang penting saya bilang kita ini jangan sampai terserang penyakit habis asap ini. Saya ini kewalahan juga," tutur Budi.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement