Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Update Longsor Banjarnegara: 3 Orang Meninggal, 25 Lainnya Hilang

Binti Mufarida , Jurnalis-Kamis, 20 November 2025 |07:14 WIB
Update Longsor Banjarnegara: 3 Orang Meninggal, 25 Lainnya Hilang
Update Longsor Banjarnegara: 3 Orang Meninggal, 25 Lainnya Hilang
A
A
A

JAKARTA -  Tim SAR gabungan kembali menemukan satu jenazah korban bencana tanah longsor di Desa Pandanarum, Kecamatan Pandanarum, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Penemuan jenazah itu menambah jumlah korban meninggal dunia menjadi tiga orang.

‘’Sedangkan 25 warga lainnya masih dalam pencarian," ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Kamis (20/11/2025).

Data posko penanganan darurat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Desa Pandanarum, tercatat jumlah penyintas yang mengungsi ada sebanyak 934 jiwa atau 335 KK, terdiri dari 454 laki-laki dan 480 perempuan.

Saat ini para pengungsi tersebar di lima lokasi, yaitu Kantor Kecamatan Pandanarum, GOR Desa Beji, Gedung Haji Desa Pringamba, Gedung Muhammadiyah, serta rumah kerabat atau saudara.

Kemudian dari hasil kaji cepat atas dampak kerusakan, diperoleh data sebanyak 182 unit rumah terdampak, dengan rincian 128 rusak ringan dan 54 rusak berat.

Kerusakan juga terjadi pada infrastruktur desa meliputi jalan sepanjang ±800 meter, jaringan listrik, saluran irigasi 670 meter, bendung satu unit, dan infrastruktur irigasi perpipaan.

Berikutnya sektor ekonomi yang terdampak mencakup hilangnya 5 ekor sapi, 125 ekor kambing, 14 unit warung, dan lahan pertanian. Pada sektor sosial, satu unit masjid mengalami kerusakan berat, sementara dua mushola mengalami kerusakan ringan atau terancam.

Kebutuhan mendesak bagi korban longsor saat ini meliputi popok balita, perlengkapan mandi, pakaian, susu dan makanan anak, hygiene kit, antiseptik, alas tidur, alat kebersihan, alat pelindung diri (sepatu boot, sarung tangan, dan kacamata keselamatan), serta layanan pendampingan psikososial.

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement